Linkkoe Jurnal: Finance
Tampilkan postingan dengan label Finance. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Finance. Tampilkan semua postingan

Minggu, 01 Agustus 2021

Beasiswa Anak Pedagang Kaki Lima Gelombang 2 Telah Dibuka, Silakan Cek Link juga Cara Daftarnya

Beasiswa Anak Pedagang Kaki Lima Gelombang 2 Telah Dibuka, Silakan Cek Link juga Cara Daftarnya



Beasiswa Anak Pedagang Kaki Lima Gelombang 2 Telah Dibuka, Silakan Cek Link juga Cara Daftarnya



Sandiaga Uno mengumumkan bahwa beasiswa anak pedagang kaki lima gelombang dua sudah dibuka.

Bantuan beasiswa anak pedagang kaki lima gelombang dua tersebut diberikan bagi mereka yang terdampak aturan penerapan PPKM Level 4.

Adapun target penerima beasiswa anak pedagang kaki lima gelombang dua itu akan menyasar siswa SD dan anak yatim piatu yang orangtuanya meninggal dunia karena Covid-19.

Sedangkan jumlah nominal bantuan beasiswa anak pedagang kaki lima yang akan diberikan adalah sebesar Rp250.000.

Dikutip dari Instagram @sandiagauno, berikut ini empat kategori penerima bantuan beasiswa anak pedagang kaki lima:

a. Anak Pedagang Kaki Lima
b. Belum Terjangkau Bantuan
c. Terdampak PPKM Level 4
d. Aktif Belajar Virtual Masa Pandemi.

Untuk mendaftarkan diri dalam program beasiswa anak pedagang kaki lima, Anda bisa melakukannya lewat link https://bit.ly/bantuananak2.

Beriku langkah-langkah cara daftar beasiswa anak pedagang kaki lima:

2. Isi nama lengkap sesuai dengan KTP
3. Isi kolom tanggal lahir sesuai KTP
4. Pilih jenis kelamin
5. Pilih identitas yang didaftarkan
6. Isi kolom nomor identitas
7. Isi alamat lengkap
8. Isi kolom provinsi sesuai alamat tempat tinggal
9. Isi kolom kelurahan sesuai alamat tempat tinggal saat ini
10. Isi kolom kecamatan sesuai alamat tempat tinggal saat ini
11. Isi kolom kabupaten sesuai alamat tempat tinggal saat ini
12. Jenis usaha orangtua
13. Berapa lama usaha orangtua
14. Berapa omzet/pendapatan per bulan
15. Berapa anak dalam keluarga
16. Nomor telepon/WhatsApp yang bisa dihubungi
17. Nama bank
18. Nomor rekening bank
19. Nama penerima
20. Isi kolom referensi darimana atau siapa Anda mendapatkan informasi beasiswa ini
21. Nama anak pertama
22. Jenis kelamin anak
23. Tanggal lahir anak
24. Kategori beasiswa
25. Nama sekolah anak

Itu tadi link daftar beasiswa anak pedagang kaki lima lengkap dengan langkah-langkahnya.

Rabu, 06 Januari 2021

Cara Menghemat Uang Belanja Bulanan dengan Gaji Kecil

Cara Menghemat Uang Belanja Bulanan dengan Gaji Kecil



Cara Menghemat Uang Belanja Bulanan dengan Gaji Kecil


Menghembat uang adalah pekerjaan gampang namun sulit dilakukan. Pekerjaan ini membutuhkan konsistensi yang kuat dan komitmen kepada diri sendiri. Bagi yang terbiasa hidup sederhana, mungkin menghemat uang mudah dilakukan. Tetapi, bagi mereka yang suka dengan gaya hidup mewah, sepertinya butuh perjuangan untuk mewujudkannya. 

Menghemat uang belanja sehari hari, menyediakan celengan ibu rumah tangga, menghemat uang belanja dapur, menyisihkan uang belanja dari suami, menghemat uang belanja mingguan, mengatur keuangan rumah tangga agar tidak boros, adalah macam-macam cara untuk mengatur uang agar bisa terkendali. Tapi, bagi yang memiliki gaji kecil atau pendapatan kecil, semua itu bagaikan hantu yeng terus meneror. 

Berbelanja merupakan salah satu kegiatan menyenangkan yang bisa dilakukan siapa saja. Mengkonsumsi produk berat adalah bencana bagi manusia dan kebahagiaan bagi perusahaan produksi. Maka sangat disarankan untuk menetapkan batasan pengeluaran dan konsumsi uang. Individu yang bertemu dengan hutang atau tagihan yang belum dibayar di akhir setiap bulan disarankan untuk memperkenalkan cara hemat uang dalam hidup mereka. Dalam kesempatan kali ini, saya bagikan 4 tips menghemat uang yang mudah dan terbukti bisa diterapkan semua orang.


Rencanakan belanja harian atau bulanan

Rencanakan belanja harian atau bulanan, hindari pergi ke supermarket, minimarket, pasar, swalayan, atau pusat perbelanjaan lainnya saat Anda belum menyiapkan daftar belanjaan. Rencana itu penting, dan Anda harus selalu berpegang teguh pada apa yang sudah Anda rencanakan. Barang apa pun yang tidak diperlukan atau direncanakan tidak boleh dibeli. Sebagian besar pelanggan tergoda untuk membeli barang yang sedang dipromosikan pada barang yang diiklankan meskipun mereka tidak membutuhkannya. Inilah beberapa hal yang mempengaruhi kemauan dan pikiran konsumen.

Anda harus membedakan atara keinginan (kemauan) dan kebutuhan. Misalnya, Anda bisa hidup tanpa menggunakan beberapa produk seperti minuman bersoda dan makan ringan. Secara umum, Anda tidak disarankan untuk membuat tradisi yang menyenangkan dengan pergi ke supermarket. Namun, Anda dapat menghemat uang dengan mengizinkan pembelian diskon yang tidak direncanakan terutama untuk barang-barang yang akan Anda butuhkan segera.


Usahakan untuk tidak menghabiskan uang di hari lain selain hari belanja 

Ini mungkin cukup sulit bagi banyak orang, tetapi Anda harus berusaha untuk tidak mengeluarkan uang. Namun, ini tidak berarti hidup di bawah kemampuan Anda. Sebaliknya, Anda harus merencanakan dengan tepat kapan harus membeli barang atau produk yang dibutuhkan tersebut. Usahakan untuk tidak menghabiskan uang di hari lain selain hari belanja. Ini membutuhkan disiplin yang luar biasa, tetapi ini akan membantu Anda dalam menghemat uang. Ini juga akan menghalangi Anda untuk sering berbelanja.


Merencanakan pembelian yang tidak perlu secara akurat

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pembeli hanya boleh membeli apa yang mereka butuhkan. Mereka harus menghindari menunggu keadaan darurat karena ini mungkin menghabiskan banyak uang.

Melakukan beberapa pekerjaan sendiri

Ada beberapa pekerjaan yang bisa Anda coba lakukan sendiri di rumah. Pekerjaan ini termasuk memperbaiki rumah, menyetrika, mencuci, dan memasak. Ini mungkin membutuhkan waktu, tetapi ini akan membantu Anda dalam menghemat uang. Ini adalah kesempatan yang harus dipertimbangkan oleh semua pemilik rumah. Sekali lagi, ini juga akan membantu Anda dalam mengembangkan beberapa keterampilan dengan melakukan hal-hal yang paling Anda sukai. Misalnya, Anda dapat membuat sarapan di rumah jika Anda suka memasak daripada beli di warung, depot, restoran, atau tempat makanan lainnya.


4 tips di atas adalah pekerjaan mudah, tetapi, pada kenyataanya banyak yang gagal. Sekali lagi, untuk memujudkannya, dibutuhkan komitmen dan konsistensi. Di masa pademi ini, semua orang harus belajar berhemat. 

Review

Food

pendidikan